https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3327328018275889

Memulai Usaha Toko Roti Bakery: Kompetitor, Hambatan dan Analisa Usaha

Usaha toko roti bakery bisa menjadi salah satu peluang usaha yang menguntungkan. Alasan selain bahan bakunya melimpah minat masyarakat akan roti ini semakin meningkat. Selain bisa dikonsumsi pribadi roti ini juga bisa disajikan dalam beberapa acara seperti hajatan, tasyakuran, dan lain sebagainya sehingga peluang usaha roti ini masih sangat luas sekali. Target pasarnya pun luas karena tidak hanya disukai oleh anak-anak saja namun juga orang dewasa sampai lanjut usia.

Analisa Kompetitor

Sebelum Anda menggeluti usaha toko roti bakery hal yang perlu Anda ketahui di sini adalah kompetitor usaha yang tidak hanya berasal dari kalangan masyarakat saja namun juga berasal dari kalangan artis atau public figure sehingga sangat penting sekali bagi Anda untuk menganalisa kompetitor dengan tepat. Menganalisa kompetitor juga penting untuk membuat bisnis Anda memiliki performa yang bagus.

usaha toko roti bakery

usaha toko roti bakery

Setelah mengetahui siapa kompetitor, Anda akan bisa melakukan beberapa hal yang bisa digunakan untuk bersaing dengan kompetitor misalnya saja adalah memberikan harga yang kompetitif, roti dan bakery yang memiliki banyak varian, menentukan target pasar, dan lain sebagainya.

Baca juga : 5 Cara Bersaing dengan Kompetitor Bisnis agar Sukses

Hambatan

Agar Anda semakin mantap untuk menggeluti usaha toko roti bakery ada baiknya jika Anda mengetahui hambatan apa saja yang akan usaha Anda alami ke depannya. Dengan mengetahui hambatan tersebut mental Anda sebagai pebisnis akan semakin terasah. Tanpa mengetahui hambatannya banyak pebisnis yang harus berhenti di tengah jalan karena tidak siap menghadapi berbagai macam hambatan yang muncul.

Hambatan yang bisa terjadi bagi  pelaku usaha toko roti dan bakery adalah harga bahan baku yang mahal seperti telur dan gula pasir. Dengan kenaikan bahan baku tersebut akan membuat biaya operasional semakin membengkak dan daya jual masyarakat semakin rendah. Oleh sebab itu penting bagi Anda untuk bisa siap dan bisa mengantisipasi hal ini.

Analisa Usaha

Setelah Anda tahu siapa kompetitor dan hambatannya, saat ini akan dibahas analisa usahanya. Dengan analisa usaha yang tepat ini akan membuat Anda bisa merencanakan usaha dengan baik. Berikut ini adalah analisa usaha toko roti bakery yang penting untuk Anda ketahui:

  1. Modal

Analisa usaha toko roti bakery yang penting diketahui pertama adalah modal.  Modal pertama yang harus Anda siapkan pertama adalah peralatan dimana semakin lengkap peralatan yang dimiliki oleh toko Anda akan semakin bagus, namun untuk pemula tidak perlu menyiapkan peralatan terlalu lengkap terlebih dahulu barulah jika bisnis sudah semakin berkembang bisa melengkapi peralatan yang lainnya.  Untuk modal yang harus Anda keluarkan untuk peralatan ini kurang lebih 10 juta rupiah.  Dengan modal tersebut Anda bisa membeli mixer, kompor gas, oven, timbangan, berbagai macam loyang, ayakan, whisk, dan lain sebagainya.

  1. Biaya operasional

Selain modal ada beberapa biaya operasional yang harus dikeluarkan oleh bisnis roti dan bakery ini yaitu listrik, PDAM, gas, berbagai macam bahan kue seperti gila, telur, margarin, mentega, dan lain sebagainya. Anda juga harus mengeluarkan biaya operasional untuk kemasan dan lain sebagainya.  Untuk operasional per bulan Anda harus mengeluarkan biaya kurang lebih 3 juta rupiah.

  1. Total

Dari rincian modal dan biaya operasional yang harus Anda keluarkan total modal yang harus Anda keluarkan kurang lebih 13 juta rupiah. Biaya tersebut akan semakin mahal jika Anda harus sewa tempat untuk display atau untuk menjalankan usaha Anda tersebut.

  1. Estimasi pendapatan

Karena roti dan bakery ini memiliki produk yang beragam maka pendapatan yang akan didapatkan ini cukup besar. Selera masyarakat akan olahan roti yang berbeda juga akan mudah dipenuhi oleh bisnis Anda. Misalnya saja dalam sehari Anda bisa berhasil menjual roti 20 pcs, pastry 10 pcs, cake 5 pcs, dan cookies 5 buah. Untuk roti Anda hargai Rp5.000, pastry Rp15.000, cake Rp30.000, dan cookie Rp35.000 maka dalam sehari Anda akan mendapatkan penghasilan kurang  lebih Rp575.000, dalam sebulan penghasilan Anda sebesar Rp17.250.000.

Pendapatan Anda akan besar jika mampu mempertahankan performa penjualan. Namun yang namanya berbisnis ada masanya naik dan turun sehingga Anda harus tetap semangat dalam menggeluti bisnis ini. Dengan estimasi pendapatan ini Anda sudah bisa balik modal dan mendapatkan keuntungan Rp4.250.000.

Baca juga : 4 Tempat Pinjaman Modal Usaha Online Termudah 2020-2021

Tips Memulai Usaha

Ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk memulai usaha toko roti dan bakery. Dengan menggunakan tips yang baik dan benar Anda bisa menjalankan usaha ini dengan lancar. Tips pertama yang bisa Anda lakukan adalah menentukan target pasar, selain itu Anda juga bisa menentukan produk yang ingin Anda jual. Untuk bakery ini Anda bisa menjual roti, cake, cookies, pastry, dan lain sebagainya.

Untuk pemula manfaatkan dapur Anda jangan menyewa tempat karena anggaran akan semakin membengkak. Untuk membuat konsumen puas berikan tester atau sampel kepada mereka. Tips terakhir yang bisa Anda lakukan adalah terus berinovasi dan perhatikan strategi pemasaran yang tepat. Strategi yang salah hanya akan membuat daya jual bisnis Anda rendah.

Demikianlah beberapa informasi yang penting Anda perhatikan untuk menggeluti usaha toko roti bakery, semoga informasi ini bermanfaat.

Memulai Usaha Toko Roti Bakery: Kompetitor, Hambatan dan Analisa Usaha | Malik | 4.5