4 Cara Memulai UKM Agribisnis di Tengah Pandemi

Memulai UKM agribisnis di tengah pandemi – Wabah Corona atau yang biasa disebut dengan Covid-19 ini mengancam berbagai aspek. Tidak hanya mengancam kesehatan dan keselamatan manusia saja namun juga mengancam kestabilan ekonomi di berbagai negara. Wabah ini tidak hanya mengancam negara berkembang seperti Indonesia, namun negara-negara maju pun sedang mencari cara dan juga strategi supaya virus satu ini bisa hilang dan lenyap.

Sayangnya dari waktu ke waktu tidak menunjukkan tanda-tanda virus ini hilang. Karena ketidakstabilan ekonomi tersebut memaksa masyarakat untuk bersikap kreatif dan inovatif agar perekonomian keluarga tetap stabil.  Saat pandemi banyak masyarakat yang harus kehilangan pekerjaannya karena menurunnya penjualan, lockdown, PSSB dan sebagainya.

Apa itu UKM Agribisnis?

Sebelum Anda tahu seperti apa cara memulai UKM agribisnis di tengah pandemi, ada baiknya Anda tahu apa itu UKM agribisnis terlebih dahulu. Agribisnis ini merupakan usaha atau bidang yang mana bergerak dalam bidang pertanian dan juga di bidang lainnya yang mendukung misalnya saja adalah peternakan, perikanan dan juga kehutanan.

Agribisnis ini sendiri bekerja pada rantai sektor pangan. Di Indonesia sendiri usaha di bidang ini menjanjikan keuntungan yang besar. Bahkan dilihat dari segi model bisa dimulai dengan skala kecil terlebih dahulu sabil mempelajari seluk beluk usaha ini.

Contoh agribisnis yang sudah banyak digeluti dan menciptakan keuntungan yang besar adalah budidaya jamur. Anda bisa menggeluti bisnis ini dengan modal kecil bahkan dari skala rumahan sekalipun. Meski jamur bukan kebutuhan pokok namun peluang dari bisnis ini sangat besar. Permintaan dari jamur di pasar tradisional meningkat pesat bahkan bisa mencapai 100 kg per harinya. Riset juga membuktikan  bahwa di tengah pandemi ini permintaan jamur meningkat dengan tajam. Banyak yang menggunakan jamur untuk konsumsi pribadi namun ada juga untuk berbisnis.

Contoh bisnis UKM dalam bidang agribisnis yang mendatangkan keuntungan besar selanjutnya adalah sayur organik. Sayur organik juga tinggi peminatnya karena lebih sehat dan minim pestisida. Bisnis UKM  bibit tanaman juga sangat bagus prospeknya karena saat ini banyak yang menekuni bisnis urban farming. Untuk bidang peternakan ada bisnis ayam potong, petelur dan juga ternak sapi.

Bisnis Agribisnis Tetap Menguntungkan

Pandemi ini membuat bisnis dari skala mikro sampai dengan besar gulung tikar karena sepi pembeli, selain itu masalah lainnya adalah terlambatnya pasokan bahan baku akibat penutupan akses wilayah.  Meski kondisi tidak stabil dan tidak menentu seperti saat ini bisnis agribisnis tetap menguntungkan. Anda bisa mendirikan UKM agribisnis sebagai peluang untuk memulai bisnis baru.

Saat ini menjual bahan pokok dari sektor agribisnis mampu memberikan keuntungan. Bisnis ini tidak hanya menguatkan produk lokal, namun UKM yang menggeluti bisnis agribisnis ini juga memiliki potensi yang besar untuk sukses memenuhi pasar ekspor maupun impor.

Memulai Bisnis UKM Agribisnis yang Tepat

Ada beberapa cara memulai UKM agribisnis di tengah pandemi yang bisa dilakukan. Simak langkah-langkahnya berikut ini:

1. Pelajari konsep pertanian

Tips memulai UKM agribisnis di tengah pandemi yang pertama adalah Anda harus paham konsep pertanian. Tidak semua jenis tanaman perlu untuk Anda pelajari. Anda hanya perlu memperhatikan lahan atau media tanam yang akan Anda gunakan.

Sesuaikanlah media tanam yang akan Anda gunakan dengan jenis tanaman yang akan Anda gunakan. Yang harus Anda pahami adalah bertani itu ada fase trial dan error sehingga jangan patah semangat jika bisnis agribisnis Anda gagal dan belum mencapai hasil maksimal.

• Buat rencana bisnis yang matang

Hal yang penting dalam memulai UKM agribisnis di tengah pandemi adalah merencanakan bisnis yang matang. Bisnis tanpa rencana akan tanpa arah sehingga mudah melenceng dari apa yang menjadi tujuan bisnis pertama kali. Rencana bisnis ini juga mengandung rincian modal yang harus Anda keluarkan saat menggeluti bisnis ini.  Dalam rencana bisnis agribisnis Anda juga bisa menetapkan tujuan bisnis, apakah Anda akan memiliki kebun sayur dengan skala mikro atau bisnis Anda berencana untuk menanam dengan lahan yang luas.

• Rencanakan penjualan

Jika Anda sudah berhasil menghasilkan produk maka langkah selanjutnya adalah merencanakan penjualan. Anda bisa mempertimbangkan penawaran dan juga permintaan. Anda harus bisa mengetahui kemana Anda akan menjual produk dan berapa harga pasaran yang akan Anda berlakukan. Yang harus Anda ingat adalah social distancing akan membuat penjualan bisnis UKM ini terganggu. Anda bisa melakukan penjualan dengan cara online.

Baca juga : 6 Strategi Jaga Mood Investor Tetap Tinggi Saat Pandemi

• Atur keuangan bisnis lebih baik

Cara memulai UKM agribisnis di tengah pandemi yang terakhir adalah Anda bisa mengatur keuangan bisnis lebih baik. Pengelolaan keuangan yang buruk bisa berpengaruh terhadap masa depan bisnis UKM Anda dalam jangka panjang. Mengelola keuangan bisnis yang baik bisa membuat bisnis Anda semakin berkembang dari skala kecil sampai dengan skala besar.

Demikianlah cara dan langkah-langkah memulai UKM agribisnis di tengah pandemi yang bisa Anda lakukan, semoga informasi ini bermanfaat.