Hal-Hal Ini Wajib Dihindari Para Investor Sebelum Mulai Berinvestasi
Ada berbagai jenis risiko ketika Anda melakukan investasi. Semua risiko tersebut tentu saja harus dipahami dengan baik oleh semua investor yang ingin melakukan investasi pada berbagai instrumen yang diinginkan. Dengan demikian, mereka pun bisa memiliki antisipasi saat investasi yang dilakukan tidak sesuai dengan rencana.
Dengan menghindari hal-hal tertentu, pastinya semua jenis risiko dalam investasi dapat diminimalisir secara cepat. Seiring berjalannya teknologi dan perkembangan zaman, kini investasi sudah semakin banyak jenisnya dan mudah dilakukan.
Anda tentunya bisa memilih deposito di bank ataupun mendanai peer to peer lending untuk berinvestasi. Namun pastikan tidak asal memilih instrumen investasi tanpa mengenal risikonya terlebih dahulu.
Di bawah ini adalah hal-hal yang harus dihindari para investor sebelum mereka menyimpan modal.
Niat Berinvestasi Kecil
Anda tentunya harus menghindari hal ini jika ingin menjadi seorang investor. Hal tersebut dikarenakan niat yang kecil saat melakukan investasi tidak akan memberikan apapun kecuali kerugian semata. Artinya, besarnya niat masing-masing investor adalah hal terpenting. Hal ini juga dapat memastikan bahwa Anda berinvestasi hanya karena untuk mengikuti tren atau tidak.
Jadi, bila niat awal untuk berinvestasi hanya sedikit atau Anda masih merasa ragu, akan lebih baik untuk dipertimbangkan kembali. Hal ini dikarenakan tak semua jenis investasi akan berakhir sesuai keinginan.
Tak Punya Tujuan yang Jelas
Apapun yang akan dilakukan pada masa mendatang, sudah sepatutnya kita memulai dengan tujuan yang jelas. Terlebih lagi bila menyangkut pada urusan finansial di masa depan. Hal ini tentunya sudah seharusnya Anda memiliki tujuan yang jelas. Investasi selain harus diawali dengan niatan besar tentu juga harus didasari oleh tujuan yang rasional dan juga sistematis.
Sebab, tujuan tersebut akan membuat investasi menjadi lebih terstruktur dan bisa memudahkan semua rencana Anda dalam perjalanan bisnis untuk menunjang masa depan. Pastikan Anda selalu memiliki tujuan yang jelas dan rasional agar investasi dapat berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan apapun.
Memiliki Banyak Hutang
Apakah Anda memiliki hutang dalam jumlah besar dan banyak? Pertanyaan ini tentunya harus ditanyakan kepada diri sendiri sebelum mulai melakukan investasi. Karena jumlah hutang yang banyak akan menjadi masalah dan kendala.
Jumlah keuntungan investasi yang belum pasti tentunya belum tentu bisa digunakan untuk menutupi semua hutang tersebut. Oleh sebab itu, dana yang ada bisa digunakan terlebih dahulu untuk dapat melunasi hutang. Jika tidak, pilihlah jenis investasi yang bisa memberikan keuntungan besar secara signifikan.
Dalam dunia bisnis sendiri, kemampuan mengatur keuangan pribadi dan perusahaan tentunya sangat penting untuk dimiliki. Strategi akurat harus diterapkan pada manajemen keuangan Anda sebelum menjadi seorang investor. Ketika keuangan sudah tertata dengan baik, barulah Anda bisa berinvestasi.
Pemasukan Kecil
Jika pemasukan keuangan yang Anda miliki masih kecil dan tidak terlalu besar, maka sebaiknya tinggalkan terlebih dahulu niatan untuk melakukan investasi. Jika pemasukan kecil, maka jenis investasi yang akan dijalankan pun tidak akan membelikan keuntungan secara maksimal ketika dilakukan.
Anda pun akan merasa kerepotan untuk membagi jumlah yang dimiliki ke beberapa sektor. Hal ini pun bukanlah suatu hal sehat untuk dilakukan. Maka dari itu tunggu dan bersabar terlebih dahulu sampai pemasukan yang Anda miliki memadai untuk melakukan investasi.
Jumlah Pengeluaran Masih Banyak
Jika jumlah pemasukan kecil tapi pengeluaran besar tentunya akan tidak seimbang dengan kebutuhan. Impian untuk melakukan investasi pun lebih baik untuk diurungkan terlebih dahulu. Sebab pengeluaran yang besar akan membuat kebutuhan menjadi lebih besar. Modal yang dibutuhkan untuk investasi tentunya tak sedikit. Jadi, membutuhkan kedisiplinan Anda untuk memulainya.
Baca juga : 5 Instrumen Investasi Ini Cocok di Kantong Anak Muda
Terlebih lagi jika Anda ingin memilih instrumen investasi untuk jangka panjang. Tentunya keuntungan baru bisa dinikmati pada waktu tertentu sesuai ketentuan yang berlaku. Hal ini tentunya akan menjadi masalah tersendiri karena jumlah pemasukan menjadi tidak seimbang dengan pengeluaran yang dimiliki.
Itulah beberapa hal yang dihindari investor sebelum mereka menyimpan modal untuk berinvestasi. Jadi, jika Anda ingin melakukan investasi dan ingin menghindari semua risiko yang ada di dalamnya, sebaiknya memang harus menghindari semua hal-hal yang ada di atas.