Contoh Proposal Usaha Konter Hp yang Menarik Investor

Contoh proposal usaha konter hp banyak dicari oleh masyarakat. Hal itu dikarenakan masih banyak yang ingin menggeluti bisnis dalam bidang konter Hp tersebut. Untuk bisa mendirikan bisnis konter Hp dibutuhkan modal yang tidak sedikit terutama untuk membeli keperluan di dalam konter tersebut. Untuk bisa mencari tambahan modal bisa mencari investor yang mau menanamkan modalnya di bisnis Anda tersebut.

Usaha Konter Hp

Agar bisa menarik investor bisa menggunakan proposal yang menarik. Oleh sebab itu penting bagi Anda untuk membuat proposal yang tidak hanya baik, dan benar namun runtut dan menarik. Simak contoh proposal usaha konter Hp yang menarik dan patut dipertimbangkan berikut ini:

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Pada bagian ini, jelaskan apa yang melatarbelakangi apa yang membuat Anda tertarik untuk mendirikan usaha konter Hp ini. Contoh proposal usaha konter Hp pada bagian latar belakang ini membahas kemajuan teknologi dan komunikasi di dalam lingkup masyarakat. Contohnya semakin banyak yang membutuhkan layanan konter Hp ini tidak hanya untuk pembelian, dan penjualan pulsa. Namun juga untuk penjualan kuota, maupun token PLN. Dalam latar belakang ini Anda harus bisa meyakinkan investor kalau usaha konter Hp ini memiliki prospek yang menjanjikan karena banyak dibutuhkan.

2. Tujuan Usaha

Sebutkan tujuan usaha apa saja yang ingin Anda raih bersama dengan bisnis ini. Tujuan yang bisa disebutkan adalah menciptakan lapangan kerja, memberikan pelayanan lengkap kepada masyarakat, dan juga memajukan kehidupan atau perekonomian masyarakat.

3. Visi dan Misi

Bagian visi dan misi ini sangat penting dalam berbisnis. Tanpa visi dan misi bisnis tidak akan berjalan sesuai dengan rencana. Ada investor yang mempertimbangkan visi dan misi yang tercantum dalam proposal sehingga Anda harus membuat visi, dan misi bisnis sebagus mungkin. Jangan sampai Anda juga tidak paham ketika ditanya tentang visi, dan misi tersebut. Visi berisi tentang impian, atau cita-cita yang ingin diraih oleh bisnis. Sedangkan misi adalah tahapan-tahapan yang akan dilakukan untuk mewujudkan visi bisnis. Visi yang bisa dicantumkan misalnya mewujudkan bisnis yang akan bisa memberikan manfaat melalui teknologi komunikasi, dan mewujudkan masyarakat yang mampu memanfaatkan teknologi komunikasi.

4. Identifikasi Usaha

Contoh proposal usaha konter Hp bagian identifikasi bisa dengan menyebutkan nama usaha, pemilik usaha, alamat usaha, dan contact personnya.

5. Ruang Lingkup Usaha

Sebutkan dimana Anda akan mendirikan tempat usaha dan lingkupnya dimana saja. Layanan yang diberikan apa saja.

BAB II ASPEK PRODUKSI

1. Prospek Usaha

Selain meyakinkan investor melalui latar belakang, Anda juga bisa meyakinkan investor melalui bab ini. Prospek usaha di sini Anda bisa menyebutkan keuntungan apa saja yang bisa didapatkan dengan menekuni bisnis konter Hp ini. Semakin banyak prospek usaha yang disebutkan maka akan semakin bagus.

2. Jenis Usaha

Dalam bagian ini Anda bisa menjabarkan jenis layanan dan usaha apa saja yang bisa diberikan. Sebagai contohnya Anda bisa menyebutkan melayani pembelian pulsa, kuota, dan token PLN.

3. Sumber Daya Manusia

Dalam bagian ini Anda bisa menyebutkan Sumber Daya Manusia yang akan mengelola bisnis yang Anda jalankan. Sebutkan pula kriteria SDM yang cocok untuk menjalakan bisnis konter Hp tersebut.

BAB III PEMASARAN

1. Penelitian

Penelitian bisnis sangat diperlukan dalam setiap usaha karena akan membuat bisnis sesuai dengan rencana atau harapan Anda. Tujuan dari penelitian ini adalah menyelidiki masalah apa yang akan muncul ketika Ana menggeluti bisnis ini. Selain itu Anda bisa menyusun prediksi, dan mengkritisinya.

2. Strategi Pemasaran

Bisnis atau usaha tanpa pemasaran bagaikan sayur tanpa garam. Tanpa pemasaran bisnis Anda tidak akan dikenal oleh publik. Dalam bagian ini Anda  bisa menyebutkan strategi apa saja yang bisa Anda lakukan untuk memasarkan dan menarik konsumen.

3. Analisa Pesaing

Selain melakukan penelitian Anda bisa menganalisa pesaing. Analisa pesaing dalam bisnis ini sangat penting karena akan menentukan kelangsungan bisnis Anda. Untuk bisa menganalisa pesaing Anda bisa menggunakan analisa SWOT. SWOT itu singkatan dari strength/ kekuatan, weakness, opportunity, dan ancaman. Strength ini adalah analisa kekuatan apa saja yang dimiliki oleh bisnis atau usaha yang dijalankan, sedangkan kelemahan adalah analisa yang bisa menyebabkan bisnis Anda menjadi lemah, kesempatan yang bisa Anda dapatkan dengan bisnis ini, dan ancaman apa saja yang bisa mengancam bisnis Anda.

BAB IV RINCIAN BIAYA

1. Modal

Rincian biaya konter Hp ini penting untuk diperhatikan karena kekurangan modal akan bisa membuat bisnis tidak bisa berjalan sesuai dengan rencana. Berikut ini adalah rincian biaya konter Hp yang perlu Anda perhatikan:

Sewa tempat                                                             = Rp15.000.000/ tahun

Listrik                                                                          = Rp100.000/ bulan.

Etalase kecil 1 buah            : Rp500.000 x 1        = Rp500.000

Kursi plastik 2 buah                        : Rp150.000 x 2        = Rp300.000

Buku dan pena                                                        = Rp20.000

Kartu perdana                                                          = Rp300.000

Pulsa elektrik                                                                        = Rp1.000.000

Pulsa listrik                                                               = Rp1.050.000

Voucher kuota berbagai provider                         = Rp1.000.000

Pulsa untuk operasional                                        = Rp100.000

Handphone operator                                               = Rp300.000

Total modal yang dibutuhkan sebesar Rp19.670.000. Untuk permulaan, Anda bisa mengatasi konter Hp ini sendiri, namun jika sudah mulai berkembang bisa menggunakan SDM yang cocok untuk menjalankan bisnis ini seperti yang sudah disebutkan pada Bab II.

2. Penentuan Harga Jual

Agar kompetitif harus bisa menentukan harga jual yang bersaing. Berikut ini adalah penentuan harga jual yang harus diperhatikan:

Pulsa Rp10.000                   : harga beli Rp10.500          = Rp12.000

Pulsa Rp50.000                   : harga beli Rp50.500          = Rp52.000

Pulsa Rp100.000                 : harga beli Rp100.500       = Rp102.000

Token PLN Rp5.000            : harga beli Rp5.500            = Rp7.000

Token PLN Rp10.000         : harga beli Rp10.500          = Rp12.000

Token PLN Rp50.000         : harga beli Rp50.500          = Rp52.000

Token PLN Rp100.000       : harga beli Rp100.500       = Rp102.000

Voucher kuota                      : harga beli Rp50.000          = Rp55.000

Kartu perdana                      : harga beli Rp7.000            = Rp10.000

3. Estimasi Pendapatan

Memang untuk pendapatan dari konter Hp ini recehan, namun jika banyak konsumen yang datang maka recehan tersebut akan berubah menjadi besar. Berikut ini adalah estimasi pendapatannya:

Token listrik per hari 10 pembeli   : Rp1.500 x 10          = Rp15.000

Pulsa elektrik 20 pembeli               : Rp1.500 x 20          = Rp30.000

Kartu perdana 4 pembeli                : Rp3.000 x 4             = Rp12.000

Voucher kuota 3 pembeli               : Rp5.000 x 3             = Rp15.000

Estimasi pendapatan per hari adalah Rp72.000 bisa kurang atau lebih tergantung dengan jumlah pembeli yang datang. Oleh sebab itu buat target per hari berapa omzet yang harus didapatkan agar balik modal lebih cepat.

BAB V PENUTUP

Pada bagian ini Anda bisa mengisinya dengan kesimpulan, dan sertakan harapan Anda bersama dengan proposal ini sehingga investor akan mempertimbangkan proposal yang Anda buat

Semakin lengkap dan rinci proposal Anda akan semakin bagus. Anda bisa menjadikan contoh proposal usaha konter Hp yang telah dijelaskan di atas sebagai bahan referensi, karena setiap kondisi usaha tidak sama seperti layanan yang diberikan, modal yang dibutuhkan, dan lain-lain.