Tips Memulai Bisnis Catering untuk Pabrik dan Analisa Usahanya
Bisnis catering untuk pabrik menjadi ide bisnis potensial. Alasannya adalah pabrik di Indonesia sangat banyak dan beragam jenisnya, dengan membuka bisnis ini Anda bisa menyasar mereka sebagai target konsumen potensial. Dengan menjalin kerja sama dengan pabrik tersebut Anda akan bisa mendapatkan pemasukan yang cukup besar mengingat jumlah karyawan pabrik tidak hanya sedikit. Untuk bisa menggeluti bisnis catering untuk pabrik ini ada beberapa tips yang harus Anda lakukan seperti berikut ini:
Tentukan Target Pasar dan Lokasi
Hal yang harus Anda perhatikan adalah tentukan target pasar dan lokasi bisnis. Tidak semua lokasi cocok untuk berbisnis catering khusus pabrik ini alasannya adalah tidak semua lokasi memiliki jumlah pabrik yang banyak. Kota yang cocok untuk dijadikan sebagai lokasi bisnis catering khusus pabrik adalah Jakarta, Tangerang, Banten, dan lain sebagainya. Kota tersebut merupakan pusat industri sehingga banyak pabrik yang akan Anda temukan di kota tersebut.
Membuat Jaringan yang Kuat Terlebih Dahulu
Tips yang tidak boleh untuk Anda lupakan saat akan menggeluti bisnis catering untuk pabrik ini adalah membuat jaringan yang kuat terlebih dahulu. Anda tidak bisa langsung menawarkan produk atau jasa catering Anda ke pabrik tanpa membangun jaringan terlebih dahulu. Untuk bisa membangun jaringan dan relasi ke bisnis ini Anda bisa memulainya dari kantin terlebih dahulu dimana Anda bisa menyuplai makanan ke kantin tersebut atau memiliki booth makanan di kantin tersebut. Tentu saja dengan membuka kantin ini ada syarat dan ketentuan yang harus diperhatikan dimana nanti penghasilan akan dibagi untuk Anda dan juga kas pabrik. Melalui kantin Anda mulai bisa memahami regulasi yang diberlakukan oleh pabrik setelah itu Anda baru bisa menawarkan jasa catering ke pabrik tersebut.
Cari Chanel atau Jaringan
Bisnis catering untuk pabrik tidak akan berjalan dengan lancar jika Anda tidak membangun channel atau jaringan. Agar bisa menjadi pebisnis sukses penting bagi Anda untuk membangun relasi atau jaringan bisnis yang luas. Jika Anda merasa kesulitan untuk berbisnis melalui kantin pabrik Anda bisa menawarkan catering pabrik ini di pabrik tempat teman Anda bekerja atau keluarga Anda bekerja. Anda bisa bertanya kepada mereka tentang bagaimana regulasi pabrik, siapa yang harus ditemui untuk menawarkan jasa catering tersebut, dan lain sebagainya.
Konsep Bisnis
Dalam menggeluti bisnis catering untuk pabrik penting untuk memikirkan tentang bagaimana konsep bisnis yang diusung. Ada dua macam konsep bisnis catering yang bisa Anda terapkan untuk pabrik yaitu made by order atau jumlah permintaan catering selalu sama. Khusus made by order ini Anda akan berbisnis berdasarkan permintaan dimana jumlahnya berbeda-beda.
Misalnya saja untuk hari ini 100 porsi, besoknya sekian porsi, dan lain sebagainya. Untuk jumlah permintaan yang selalu sama ini memang pabrik secara khusus meminta Anda untuk membuatkan menu makan siang untuk seluruh karyawan mereka. Hal ini jauh lebih menguntungkan karena Anda akan mendapatkan jumlah pesanan yang besar setiap harinya. Anggaran makan siang ini pun sudah ditetapkan oleh pabrik, misalnya untuk sehari karyawan akan mendapatkan jatah uang makan sebesar 10 ribu rupiah. Selain itu konsepnya bisa nasi box atau bisa juga dengan prasmanan.
Harga yang Kompetitif
Tips terakhir yang bisa Anda lakukan untuk bisa menggeluti bisnis catering khusus pabrik adalah berikanlah harga yang kompetitif. Yang dimaksud dengan harga kompetitif ini adalah tidak terlalu mahal dan tidak terlalu murah. Untuk nasi box per pax bisa di banderol dengan harga mulai dari 10 ribu rupiah sampai dengan 20 ribu rupiah. Untuk prasmanan ini menunya bisa Anda sesuaikan dengan permintaan pabrik tersebut namun harganya lebih mahal.
Analisis Usaha
Hal yang tidak boleh dilupakan bagi Anda yang ingin menggeluti bisnis catering pabrik ini adalah analisis usahanya. Analisis usaha ini menyangkut modal awal, biaya operasional, dan analisis keuntungannya. Berikut ini adalah analisis usaha bisnis catering khusus pabrik yang harus Anda perhatikan:
- Modal awal
Modal awal ini adalah budget awal yang Anda gunakan untuk pembelian peralatan awal. Untuk modal bisnis catering pabrik ini Anda harus menyediakan biaya mulai dari 15 juta sampai dengan 100 juta rupiah. Dengan modal tersebut bisa Anda gunakan untuk pembelian alat-alat catering seperti tempat nasi, tempat lauk, tempat soup, selain itu Anda juga bisa membeli peralatan makanan, dan minuman. Membuat spanduk untuk branding, sticker, dan masih banyak lagi lainnya. Semakin banyak peralatan yang dibutuhkan maka semakin banyak modal awal yang harus Anda keluarkan.
- Operasional
Jika performa bisnis Anda bagus maka operasional ini juga semakin besar. Dalam satu hari Anda bisa mengeluarkan biaya operasional 1,5 juta rupiah untuk pemula, sedangkan bagi profesional biaya operasional yang harus Anda keluarkan bisa mencapai 4 juta rupiah.
- Estimasi pendapatan
Semakin banyak pesanan catering yang Anda kerjakan maka akan semakin banyak pendapatan yang akan Anda dapatkan. Sebagai contohnya untuk pesanan catering pabrik total 150 porsi Anda akan bisa mendapatkan omzet 3 juta per hari, sedangkan pesanan yang mencapai ribuan Anda akan mendapatkan margin di atas 10 juta rupiah per harinya.
Demikianlah tips bisnis catering untuk pabrik dan analisa usahanya yang penting untuk diperhatikan, semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.