Bagaimana Cara Menanam Cabe di Rumah Dengan Mudah? Ini Rahasianya!
Pada dasarnya cara menanam cabe sendiri sangat gampang dilakukan oleh siapapun termasuk para pemula yang baru pertama kali mencobanya. Bahkan saat ini tidak sedikit orang yang menjalankan bisnis budidaya cabe di rumah karena peluangnya begitu tinggi. Bagi Anda yang tertarik untuk mencobanya maka simak ulasan artikel yang ada di bawah ini mengenai cara menanam cabe di rumah dengan mudah.
Pilih Jenisnya
Cara menanam cabe di rumah dengan mudah yang perlu Anda lakukan terlebih dahulu yaitu dengan memilih jenisnya. Anda bisa memilih jenis cabe merah maupun rawit karena begitu laris manis di pasaran sehingga banyak dibutuhkan oleh orang-orang.
Mengingat cabe merah maupun rawit memang menjadi bahan andalan di setiap masakan. Tetapi selain kedua jenis cabe tersebut, ada banyak sekali varietas yang bisa Anda pilih. Mulai dari cabe untuk hiasan maupun sayuran yang sudah mulai banyak dibudidayakan. Pilih jenis cabe yang akan ditanam sesuai keinginan maupun kebutuhan.
Gunakan Media Tanam Yang Tepat
Tentukan media tanam dari cabai yang tepat supaya nantinya bisa tumbuh subur dan Anda bisa memanennya setiap waktu. Tidak harus menggunakan tanah yang luas, melainkan media tanam dari cabe tersebut bisa dilakukan melalui hidroponik. Tentunya teknik yang satu ini jauh lebih praktis dan gampang diterapkan apalagi jika lahan atau pekarangan rumah Anda cukup sempit.
Selain itu Anda juga bisa menanam cabe rawit melalui polybag sehingga tidak membutuhkan lahan yang luas. Jika Anda mempunyai pot, maka tanam cabe tersebut di dalamnya lalu jangan lupa pilih yang bagian bawahnya terdapat lubang sebagai jalan keluar air.
Lakukan Penyemaian
Cara menanam cabe di rumah dengan mudah yang ketiga yaitu dengan melakukan penyemaian setelah kedua tahapan di atas tadi telah berhasil dilalui. Sebenarnya tahapan penyemaian ini hampir sama dengan teknik hidroponik maupun ditanam secara langsung di media tanah.
Rendam benih cabe yang telah dibeli tadi supaya proses perkecambahan bisa berlangsung cepat. Pilih benih cabe yang mengambang karena kualitas yang akan dihasilkan nantinya jauh lebih bagus. Bungkus benih tadi dengan menggunakan kain basah kurang lebih selama 24 jam untuk mempercepat proses perkecambahannya.
Baca juga : 6 Teknik Budidaya Cabe Rawit Hasil Melimpah yang Terbukti Berhasil
Lakukan penyemaian di media polybag, hidroponik, tanah, maupun pot secara langsung. Taburkan benih cabe tersebut lalu sirami dengan sprayer supaya kadar airnya tidak terlalu banyak sehingga tetap membuatnya dalam posisi mengambang.
Tutup benihnya dengan tanah halus agar tidak terkena paparan sinar matahari secara langsung. Sirami bibit cabe secara turin dan jangan terlalu banyak memberikan intensitas airnya karena tidak bagus untuk proses pertumbuhannya.
Pemindahan Bibit
Umumnya proses pemindahan ini kerap disebut dengan istilah transplanting yang merupakan tahap penyemaian ke dalam pot maupun polybag. Waktu yang paling tepat untuk melakukan pemindahan bibit yaitu di sore maupun pagi hari. Mengingat kedua waktu tersebut merupakan saat yang terbaik karena paparan sinar mataharinya tidak mengenai tanaman cabe secara langsung.
Buat lubang kurang lebih sebesar 5 sampai dengan 7 cm untuk tempat penanamannya. Namun jika Anda menggunakan polybag maka langsung saja masukkan ke dalam lubang tanpa harus dibuang terlebih dahulu.
Perawatan
Setelah melewati keempat cara menanam cabe di rumah dengan mudah maka Anda hanya tinggal merawatnya saja. Di mana nantinya Anda harus merawat tanaman cabe tersebut secara rutin supaya menghasilkan kualitas yang terbaik.
Sebab jika tidak melalui perawatan yang maksimal maka nantinya tanaman cabe tersebut tidak akan tumbuh lebat. Parahnya lagi cabe bisa gagal panen dan bahkan mati di tengah jalan sehingga Anda tidak boleh menyepelekan proses terakhir ini.
Baca juga : 7 Cara Budidaya Cabai Merah Untuk Pemula Anti Gagal Paling Mudah
Berikan pupuk kandang maupun buatan supaya tanaman cabe memperoleh nutrisi tambahan. Minimal, lakukan penyiraman paling sedikit sebanyak sekali dalam tiga hari namun jika musim panas atau kemarau Anda harus memberinya air setiap hari.
Apabila tanaman cabe tingginya sudah mencapai 20 cm maka nantinya Anda harus membuat penopang supaya bisa berdiri tegak. Jaga tanaman cabe dari gulma maupun hama supaya proses pertumbuhannya tidak terhambat. Jika seluruh tahapan dari awal sampai akhir telah Anda terapkan secara optimal maka bukan tidak mungkin jika kualitas cabe yang dihasilkan akan menjadi unggulan.
Demikian ulasan artikel mengenai berbagai macam cara menanam cabe di rumah dengan mudah semoga bisa langsung Anda terapkan. Dengan begitu Anda bisa langsung memanennya dan bahkan dijual di pasaran supaya memperoleh keuntungan.
