Tren Bisnis Baru! Inilah Cara Bangun Co-working Space Terjangkau
Cara bangun Co-working Space terjangkau – Tren bisnis penyediaan Co-working Space saat ini sedang bergeliat di Indonesia. Tren ini di dasari oleh banyaknya usaha-usaha baru yang banyak tumbuh dengan kebutuhan tempat kerja yang fleksibel namun tetap nyaman. Co-working Space sendiri menawarkan banyak fasilitas di mana model kantor konvensional tidak bisa memenuhinya sepeti jangka kontrak yang pendek, serta fasilitas-fasilitas lain yang sanggup menunjang produktivitas pelanggan di dalamnya.
Saat ini, bisnis Co-working Space sudah mulai banyak menjadi incaran para pengusaha karena potensinya yang menjanjikan di masa mendatang. Namun membangun Co-working Space masih dirasa mahal bagi sebagian pengusaha. Hal tersebut dikarenakan fasilitas yang melingkupinya cenderung membutuhkan banyak biaya. Nah, untuk mengatasi hal tersebut, berikut adalah cara bangun Co-working Space terjangkau yang bisa anda jadikan referensi.
Melihat Pasar
Seperti yang sudah di paparkan sebelumnya bahwa bisnis ini bukanlah bisnis yang benar-benar baru. Jika anda melihat, di pasaran saat ini sudah banyak tersedia Co-working Space dengan seambrek fasilitas mewah untuk memanjakan pelanggan di dalamnya. Nah, anda tentu tidak bisa serta-merta membuat Co-working Space yang bersaing secara langsung dengan Co-working Space tersebut. Selain tidak terjangkau, bersaing dengan Co-working Space kelas atas bisa mematikan bisnis anda. Maka anda harus jeli dalam melihat kompetisi atau persaingan dalam bisnis Co-working Space tersebut. Supaya bisa melihat pasar anda dengan baik, ada beberapa indikator yang bisa anda gunakan.
- Pemilik
Hal pertama yang bisa anda gunakan adalah dengan melihat siapa pemilik bisnis Co-working Space tersebut. Umumnya, Co-working Space yang menyediakan banyak fasilitas mewah di miliki oleh orang-orang dengan modal dan pengaruh yang besar. Maka sangat disarankan bagi anda yang memiliki modal terbatas untuk membidik segmen pasar kelas bawah. Banyak keuntungan yang bisa anda dapatkan dengan memilih segmen kelas bawah. Salah satunya adalah anda bisa menjalin relasi dengan lebih baik kepada bos-bos perusahaan kecil yang memang membutuhkan Co-working Space anda.
- Produk dan Layanan yang Ditawarkan
Meskipun membidik segmen kelas bawah, produk dan layanan yang anda tawarkan harus tetap berkualitas. Anda bisa melakukan survey ke tempat-tempat Co-working Space lain untuk melihat fasilitas dan layanan apa yang benar-benar pelanggan butuhkan. Perhatikan apa saja masalah yang mereka temui di Co-working Space yang mereka gunakan sekarang. Dengan begitu, anda bisa menentukan fasilitas apa saja yang sepertinya perlu ditingkatkan. Namun anda tetap harus ingat, dengan budget yang terbatas, anda harus mencari akal supaya fasilitas tersebut tetap terjangkau namun memuaskan.
- Desain
Nah, yang paling penting adalah sisi desainnya. Memang, pelanggan juga pastinya tidak akan berharap banyak jika anda menawarkan harga yang murah untuk sebuah Co-working Space. Namun cobalah untuk tetap memberikan kejutan kepada para pelanggan anda. Atau cukup berikan hal yang sekiranya berada di luar ekspektasi mereka. Untuk masalah desain, anda bisa mencoba inovasi-inovasi murah sebagai alternatif supaya Co-working Space anda memiliki ciri khas tersendiri di mata pelanggan.
- Biaya Operasional
Langkah selanjutnya untuk menganalisis pasar adalah dengan melihat biaya operasionalnya. Anda bisa menanyakan pengeluaran rata-rata Co-working Space di sekitar lokasi yang berdekatan dengan calon Co-working Space anda. Catat setiap pengeluaran yang dibutuhkan untuk kemudian bandingkan dengan rencana keuangan yang sudah anda buat sebelumnya.
Lokasi
Lokasi adalah segalanya dalam bisnis Co-working Space ini. Jika anda salah memilih lokasi, maka risiko sepi pasar kemungkinan besar akan menimpa anda. Anda bisa mulai dengan memilih lokasi di dekat jantung kota, tempat-tempat bisnis, atau perdagangan. Setelah menemukan tempat yang tepat, maka langkah selanjutnya adalah memahami kelebihan dan kekurangan dari lokasi tersebut.
Jika ingin mendapatkan lokasi dengan harga yang terjangkau, anda bisa memilih lokasi yang mungkin sedikit jauh dari pusat keramaian namun tetap bisa dengan mudah di akses. Pahami kekurangan tersebut dengan merencanakan inovasi untuk setahun ke depan. Sedangkan untuk kelebihan, anda bisa memaksimalkan kelebihan lokasi yang anda miliki sebagai nilai lebih kepada calon pelanggan anda. Misalnya, anda menawarkan tempat dengan nuansa alam yang sejuk. Maksimalkan potensi tersebut untuk menjadi ciri khas dari Co-working Space milik anda.
Menekan Anggaran
Membuat sebuah Co-working Space biasanya membutuhkan banyak modal ketika sampai pada kebutuhan furniturnya. Anda sangat tidak di sarankan untuk membeli furnitur dari sebuah Show Room secara borongan karena biasanya, Show Room akan memasang harga hingga 60% lebih mahal dari harga aslinya. Jika anda mempunyai cukup waktu, silakan untuk memesan dan membuat furnitur Co-working Space anda sendiri terlebih dahulu. Hal tersebut secara nyata mampu menekan anggaran awal. Sedangkan untuk fasilitas lain, anda bisa secara bertahap membelinya. Anda harus ingat, dengan modal terbatas, tidak semuanya bisa anda beli sekaligus.
Itulah beberapa cara bangun Co-working Space terjangkau yang bisa anda ketahui. Semoga bermanfaat.