Ini Dia 4 Tips Agar KUR Disetujui Bank
Bagi semua pelaku usaha, khususnya para pemilik UMKM, Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi salah satu pilihan yang bisa dilakukan untuk mendapatkan pembiayaan agar bisnis bisa terus berkembang. Hadirnya program pembiayaan usaha ini tentunya sangat membantu banyak kalangan dalam mengembangkan usaha mereka agar lebih berkembang seiring berjalannya waktu. Maka dari itu kami akan memberikan ulasan tuntas Tips agar KUR Disetujui oleh bank.
Pemerintah pun kini mulai fokus dalam memberikan stimulus kebijakan dengan memperpanjang subsidi bunga KUR hingga 3 persen sampai dengan Juni 2022 ini. tak hanya itu saja, saat ini pemerintah juga mulai menggenjot lembaga keuangan nasional untuk meningkatkan target porsi UMKM yang mencapai 30 persen pada tahun 2024 mendatang.
Dengan adanya kebijakan seperti itu, para pelaku usaha pun bisa memanfaatkannya untuk membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara pada tahun ini. bagi seluruh pelaku usaha berskala UMKM tentunya sangat penting untuk mendapatkan data kredit dan kredit skor yang baik agar mereka bisa mendapatkan proses pengajuan KUR secara lancar.
Kini, UMKM bisa mendapatkan KUR mikro dengan pinjaman hingga Rp 100 juta tanpa ada jaminan apapun. Dengan berbagai penambahan subsidi dari pemerintah, anggaran KUR 2022 meningkat menjadi 358 triliun. Hal inipun membuat pengajuan pembiayaan dana inipun sangat bermanfaat bagi para pelaku UMKM dimanapun mereka berada. Lantas, apa saja Tips agar KUR Disetujui oleh pihak bank? Simak ulasannya di bawah ini.
1. Mempunyai usaha yang sudah berjalan lebih dari 6 bulan
Mengajukan dana pinjaman KUR tidak cukup hanya dengan menjual ide atau gagasan bisnis saja. Hal tersebut dikarenakan pihak kreditur harus memastikan jika pinjaman yang mereka berikan dapat dialokasikan secara tepat sasaran. Jadi syarat pertama yang harus dilakukan jika ingin mengajukan KUR adalah memiliki usaha yang sudah berjalan lebih dari 6 bulan lamanya.
Karena itu merupakan persyaratan umum yang diberikan oleh beberapa bank selaku penyalur kredit UMKM. Dalam hal ini calon debitur harus memiliki usaha produktif yang sedang berjalan dan bukan berbentuk ide bisnis saja. Hal ini akan menunjukkan konsistensi calon debitur sendiri dalam menjalankan bisnis mereka dengan cara mengatur arus kas dengan baik.
2. Sesuaikan dana pinjaman dengan rencana bisnis
Tips agar KUR Disetujui selanjutnya adalah menyesuaikan dana pinjaman dengan rencana bisnis yang dimiliki. Maka dari itu sebelum mengajukan KUR, Anda harus melakukan perhitungan yang akurat terkait dengan proyeksi pertumbuhan bisnis tahun ini. Hal ini tentunya berlaku bagi semua pelaku usaha yang ingin mengajukan KUR ke bank untuk mendapatkan tolok ukur dalam mengajukan pinjaman.
Dengan memiliki rencana bisnis yang terukur, pengajuan pinjaman tentunya dapat digunakan dengan lebih bijak dan terstruktur dengan baik. Umumnya UMKM akan diberikan dua pilihan KUR, yakni KUR mikro dan KUR Retail. Besar pinjamannya pun tergantung pada pemberi pinjaman, umumnya berkisar dari 10 juta sampai 100 juta rupiah.
3. Pastikan Anda punya riwayat kredit yang baik
Mengajukan dana pinjaman untuk kebutuhan usaha bisa menjadi sebuah keputusan yang menantang dan memberikan risiko bagi beberapa orang. Karena itu, sebelum mengajukannya pertimbangkan dengan matang terlebih dahulu. Agar pengajuannya lebih aman dan minim risiko, para pelaku usaha tentunya bisa mulai memeriksa tingkat kelayakan mereka sebagai calon debitur dengan cara mengecek kredit skor yang mereka miliki.
Hal ini tentunya dapat membantu semua pelaku usaha dalam mengetahui tingkat kelayakan kredit sebelum mereka mengajukan KUR pada bank dan mengukur seberapa besar peluang pinjaman akan disetujui dengan cepat. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengecek kredit skor dan laporan riwayat kredit yang dimiliki. Jika Anda pernah bermasalah dalam melakukan kredit, besar kemungkinan pengajuan KUR tak akan disetujui oleh pihak bank.
Baca juga : Simak Panduan Pinjaman KUR BRI yang Lengkap Agar Di ACC
4. Melengkapi semua dokumen yang diperlukan
Setelah memastikan kelayakan proses pengakuan KUR, pihak bank akan lebih memprioritaskan pengajuan dengan data paling lengkap dan valid. Hal ini tentunya harus menjadi perhatian lebih bagi semua calon nasabah untuk memperhatikan semua dokumen yang mereka butuhkan. Sebab jika ada dokumen yang tidak lengkap atau tidak valid, maka proses pengajuan KUR bisa ditolak karena tidak memenuhi syarat yang ditentukan.
Umumnya dokumen yang dibutuhkan untuk pengajuan program pendanaan ini di antaranya adalah beberapa dokumen pribadi dan dokumen mengenai legalitas usaha yang dimiliki. Selain itu, Anda juga perlu menyiapkan beberapa dokumen jaminan dan NPWP khusus bagi pengajuan dana pinjaman di atas 50 juta rupiah.
Itulah 4 Tips agar KUR Disetujui oleh bank. Jika Anda ingin pengajuan KUR bisa diproses dengan cepat, pastikan untuk memperhatikan syarat dan ketentuan yang berlaku. Siapkan juga segala dokumen yang dibutuhkan agar prosesnya bisa dilakukan dengan cepat dan mudah.