https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3327328018275889

Peluang Usaha Potong Rambut, Alternatif Bisnis untuk Millenials

Sulit menemukan pekerjaan akibat digerus pandemi? Cobalah untuk memulai bisnis dan menjalankan usaha sendiri. Banyak peluang usaha potensial yang bisa kamu coba. Misalnya saja peluang usaha potong rambut yang sedang digandrungi millennials.

peluang usaha potong rambut

peluang usaha potong rambut

Bisnis potong rambut semakin maju beriringan dengan perkembangan zaman. Kini orang lebih memperhatikan penampilannya termasuk dalam hal styling rambut. Situasi ini secara tidak langsung memberi banyak keuntungan kepada pengusaha barbershop. Nah, kamu pun bisa ikut ambil bagian dan  memulai usaha cukur rambut.

Hal Harus Disiapkan untuk Memulai Usaha Potong Rambut

Untuk membuka tempat usaha cukur banyak hal yang perlu dipersiapkan. Mulai dari hal teknis dan non-teknis, semuanya harus terkonsep secara matang agar bisnis pun berjalan lancar. Lancar. Secara detail, berikut kami sajikan hal-hal apa saja yang dibutuhkan dalam usaha potong rambut.

1.      Modal dan Alat-Alat

Usaha potong rambut tidak memerlukan modal yang banyak. Dengan modal mulai dari 2-5 juta saja, kamu bisa membuka tempat cukur dan memiliki tempat bisnis sendiri. Modal ini diperlukan untuk membeli alat-alat, menyewa tempat, melakukan promosi, biaya operasional dan lain-lain.

Secara umum, mayoritas modal bisnis akan dihabiskan untuk membeli alat-alat. Berikut beberapa alat yang dibutuhkan di bisnis potong rambut:

  • Gunting rambut
  • Alat cukur elektrik
  • Pisau rambut
  • Gunting kumis
  • Kuas pembersih
  • Kuas cukur
  • Semprotan
  • Hair dryer
  • Kursi hidrolik
  • Cermin
  • Apron barbershop
  • Jepit buaya
  • Kursi keramas
  • Produk pendukung (Hair tonic, bedak, gel, pomade, dll)

Beberapa produk tersebut bisa dibeli di berbagai marketplace online/offline. Harganya bervariasi, tergantung dari merk dan kualitasnya. Jika memilih produk yang standar, biaya yang harus dikeluarkan adalah antara 1-5 juta rupiah. Kalau ingin terlihat profesional dan modern maka kebutuhan modalnya pun lebih tinggi.

2.      Lokasi Tempat Potong Rambut

Dalam mengoptimalkan peluang usaha potong rambut, kamu perlu memperhatikan aspek lokasi usaha. Pemilihan lokasi usaha sangat krusial dalam menentukan kesuksesan. Oleh karena itu kamu perlu memperhatikan beberapa hal. Misalnya, memilih lokasi yang dekat dengan pusat aktivitas. Tempat cukur di lokasi ini lebih mudah terlihat dan didatangi oleh pelanggan. Selain itu, kamu pun perlu memastikan bahwa lokasi cukur memiliki akses jalan memadai, tempat parkir, dan mudah untuk dijamah. Adapun beberapa tempat yang kami rekomendasikan antara lain di sekitar kampus, pinggir jalan raya, pusat perbelanjaan dan lain-lain.

3.      Menentukan Tarif Berdasarkan Target Pasar

Penentuan tarif sangat ditentukan oleh target pasar yang diinginkan. Beberapa barbershop sukses mendapat pelanggan loyal meskipun tarif yang mereka patok cukup tinggi. Kesuksesan ini diperoleh karena kecerdikan mereka dalam memilih dan menentukan target pasar.

Misalnya, kalau kamu membuka barbershop untuk kalangan muda dengan kemampuan ekonomi menengah ke atas, maka tidak masalah jika ingin mematok tarif tinggi. Dengan catatan, kamu harus terus memperbaiki pelayanan supaya disukai oleh para pelanggan.

Di sisi lain, jika target pasar kamu berasal dari kalangan menengah ke bawah, maka pilihlah tarif standar yang lebih ekonomis. Dalam hal ini, kamu pun perlu memperhatikan aspek lokasi. Maksudnya, jika lokasi usaha berada di daerah pinggiran maka tidak cocok mematok tarif di harga menengah ke atas.

Baca juga : Cara Meningkatkan Penjualan dengan Black Friday Untuk Target Closing

Terkadang meskipun kualitas pelayanannya sudah maksimal namun bisnis tetap gagal berkembang. Hal ini disebabkan karena salah dalam menentukan lokasi dan target pasar yang diinginkan.

4.      Manfaatkan Media Sosial untuk Promosi

Media sosial bisa menjadi alat untuk mengoptimalkan peluang usaha potong rambut. Mulailah membangun akun di Instagram, Facebook, Twitter atau bahkan membangun website sendiri. Lewat media sosial kamu bisa menjalin kedekatan dengan para pelanggan. Selain itu kamu pun bisa menentukan target pasar dan meningkatkan brand awareness agar lebih dikenal lagi.

Banyak barbershop yang berhasil karena menggunakan strategi promosi di media sosial. Mereka  berbagi konten seputar proses cukur dengan cara yang lebih santai. Ternyata konten tersebut disukai oleh pelanggan dan meningkatkan rasa penasaran mereka. Jika sudah penasaran maka mereka pun akan tertarik untuk cukur di tempat kamu.

Demikian penjelasan tentang peluang usaha potong rambut, semoga bermanfaat.

 

Peluang Usaha Potong Rambut, Alternatif Bisnis untuk Millenials | Malik | 4.5