7 Cara Budidaya Anggur Tanpa Biji Mudah dan Dijamin Sukses, Anda Wajib Coba!

Anggur menjadi buah yang populer di Indonesia.  Buah ini memiliki rasa yang manis dan juga menyegarkan. Banyak yang menjadikan anggur ini sebagai jamuan di berbagai acara penting atau untuk sekedar konsumsi pribadi di rumah. Jika musim panas tiba anggur menjadi buah yang memiliki permintaan tinggi sehingga harganya mengalami kenaikan.

Yang membuat kesal saat memakan anggur adalah tidak sengaja menelan bijinya yang terasa pahit. Namun tenang saja karena saat ini sudah ada varietas baru buah anggur yang tanpa biji. Keunggulannya adalah buah anggur satu ini tidak memiliki biji sehingga biji termakan tidak akan terjadi lagi pada diri Anda. Berikut ini adalah cara budidaya anggur tanpa biji yang bisa Anda lakukan:

Ketahui Syarat Tanam

Hal yang harus Anda ketahui pertama adalah syarat tanam dari anggur tanpa biji ini. Anda harus memilih lokasi penanaman yang memiliki sinar matahari setiap harinya. Anda bisa membuat naungan dengan menggunakan plastik transparan. Naungan ini digunakan untuk menghindari guyuran air hujan yang berlebihan.

Anda harus membuat parit di sekitar lahan tanam Anda supaya aliran air ini bisa berjalan lancar karena tanaman anggur tanpa biji tidak bisa bertahan di genangan air. Untuk kondisi tanahnya usahakan kondisinya cenderung kering dan tidak becek untuk menjaga kelembaban media tanam.

Pilih Bibit yang Bagus

Berhasil atau tidaknya budidaya anggur tanpa biji ini tergantung dengan bibit yang Anda pilih. Anda bisa memilih bibit dengan  tiga ruas batang yang mana panjangnya 25 cm sampai dengan 30 cm, selain itu usianya 5 bulan. Selain itu tunasnya juga kokoh dan tidak memiliki bercak di bagian kulit batangnya. Jika Anda merasa cara menanam anggur tanpa biji ini sulit maka Anda bisa memilih stek batang yang sudah mulai tumbuh 3 sampai dengan 4 helai supaya penyemaian jauh lebih mudah.

Lakukan Penyemaian Bibit Tanaman

Cara budidaya anggur tanpa biji yang bisa Anda lakukan selanjutnya adalah melakukan penyemaian bibit tanaman. Dengan penyemaian ini akan membuat proses perawatan jauh lebih mudah selain itu unsur haranya bisa tercukupi dengan baik. Untuk bisa melakukan penyemaian Anda bisa menyemai batang anggur yang sudah di stek 5 sampai dengan 7 hari. Jangan lupa Anda gunakan polybag untuk wadahnya.

Anda bisa memindahkan ke media semai yang sudah Anda isi dengan media tanam yaitu campuran pupuk kandang, tanah dan juga pasir yang mana perbandingannya 1:1:1. Anda bisa menyiram bibit secara rutin pagi maupun sore hari. Usahakan supaya air tidak menggenang di pot. Anda bisa menunggu selama 2 bulan untuk menghasilkan tunas baru.

Penyiapan Lahan Media Tanam

Cara budidaya anggur tanpa biji agar berhasil adalah perhatikan pengolahan media tanamnya. Anggur bisa tumbuh di area tanah yang berlempung dan juga berpasir selain  itu kadar pHnya sekitar 6,5 sampai dengan 7. Jika tingkat keasaman tanah di tempat tinggal Anda ini kurang tanah harus segera diolah. Caranya dengan penggemburan tanah menggunakan cangkul lalu berikan kapur dolomit yang disesuaikan dengan tingkat keasaman. Biarkan media ini selama 2 minggu kemudian berikan pupuk kompos dan juga pasir.

Perhatikan Cara Penanaman

Sebelum melakukan penanaman pastikan jika Anda sudah membuat gundukan tanah untuk memudahkan proses penanaman. Gundukan yang Anda buat ini tingginya mencapai 50 cm dan lebarnya 150 cm. Untuk jarak tanamnya 100 cm. Anda bisa melanjutkannya dengan membuat lubang tanam dimana kedalaman dan diameternya 50 cm. Berikan pupuk kandang dan juga pasir yang mana perbandingannya 1:!.

Masukkan bibit ke dalam lubang kemudian tutup sampai bagian pangkal batang anggur. Saat anggur sudah tumbuh Anda harus sering memangkas pohonnya. Anda bisa menyiapkan penyangga untuk rambatan tanaman anggur tersebut bisa dari bambu atau rotan yang mana panjangnya 1,5 sampai dengan 2 meter.

Perawatan yang Benar

Anggur bisa berbuah dengan lebat jika perawatan yang dilakukan ini benar. Untuk merawat anggur agar cepat berbuah Anda bisa melakukan penyiraman secara rutin. Tidak hanya itu saja Anda harus rajin memberikannya pupuk dan juga pemangkasan.

Berikan pupuk ke tanaman anggur saat berusia 4 bulan. Saat pemangkasan Anda harus melakukannya dengan hati-hati sebab jika terlalu cepat justru akan membuat pertumbuhan menjadi terganggu. Anda bisa melakukannya saat musim hujan tiba dan daun tanaman sudah lebar. Anda juga bisa melakukannya saat musim panas dengan memangkas yang diperlukan saja seperti daun yang layu atau memiliki hama.

Baca juga :  10+ Contoh Peluang Bisnis 2021 Bagi Pengangguran Modal Kecil

Cara Panen

Buah anggur akan muncul setelah 100 hari pemangkasan pertama. Ciri anggur siap panen dalam satu ranting buah sudah matang secara merata, warnanya tergantung dengan anggur yang Anda tanam. Anggur yang matang akan sulit dilepas dari rantingnya. Tekstur buah anggur yang matang ini tidak terlalu keras dan cenderung kenyal. Teksturnya juga sedikit lunak. Pemetikan lebih baik dilakukan saat pagi hari dengan beberapa wadah agar anggur tidak bertumpuk. Gunakan gunting saat panen untuk memangkas agar pohon tidak rusak.

Demikianlah cara budidaya anggur tanpa biji yang bisa Anda lakukan, semoga informasi ini bermanfaat.