Analisa Usaha Pentol Daging, Modal Awal dan Estimasi Pendapatan

Analisa usaha pentol daging – Ide bisnis yang tidak pernah lekang oleh waktu adalah pentol daging.  Yang menyebabkan usaha ini sangat potensial adalah digemari oleh berbagai usia tidak hanya anak-anak saja namun orang dewasa pun juga menyukainya. Pentol daging ini juga cocok dimakan pada setiap cuaca namun saat cuaca dingin usaha pentol daging diprediksi akan lebih menguntungkan.

Sesuai dengan namanya pentol ini tidak hanya kenyal saja namun juga di campur dengan daging. Serat dan tekstur daging yang dicampurkan pada adonan pentol membuat pentol ini lebih bertekstur sehingga menimbulkan sensasi unik saat mengunyah. Dibandingkan dengan bakso, pentol lebih simpel karena tidak membutuhkan kuah, cukup dimodifikasi saja dengan menggunakan sambal, saus, atau sambal kacang.

Peluang Usaha Pentol Daging

Membicarakan peluang usaha pentol daging ini sangat menarik karena peluang tersebut masih terbuka dengan lebar sampai dengan saat ini.  Alasannya karena masyarakat Indonesia konsumtif dibandingkan dengan negara lain terutama dalam hal makanan daging olahan. Indonesia ini juga terkenal dengan berbagai macam olahan daging dari segala penjuru mulai daging kelinci, ayam, sampai dengan daging sapi. Yang perlu dipahami adalah peluang bisnis dari olahan daging giling ini sangat luar biasa terutama pentol daging. Akan sangat disayangkan jika Anda melewatkan peluang bisnis satu ini.

Modal Awal

Agar bisa menjalankan bisnis pentol daging dengan lancar, Anda harus menganalisa usaha ini terlebih dahulu. Analisa usaha pentol daging ini diperlukan untuk mengetahui persiapan apa saja yang dibutuhkan untuk menggeluti bisnis pentol daging ini terutama dalam hal biaya. Salah satu yang harus diketahui adalah modal awal. Modal awal ini menjadi biaya pertama yang harus dikeluarkan. Ada beberapa peralatan yang harus Anda beli untuk bisa menjalankan bisnis pentol ini. Simak rincian modal awal yang harus Anda ketahui seperti berikut ini:

No	Nama	Biaya	Jumlah	Harga
1	Etalase	Rp750,000	1	Rp750,000
2	Kompor dan gas	Rp400,000	1	Rp400,000
3	Mesin giling daging	Rp500,000	1	Rp500,000
4	Panci	Rp68,000	1	Rp68,000
5	Baskom	Rp30,000	3	Rp90,000
6	Serbet	Rp4,000	3	Rp12,000
7	Pisau	Rp5,000	1	Rp5,000
8	Talenan	Rp5,000	1	Rp5,000
9	Dandang  32 cm	Rp100,000	1	Rp100,000
10	Meja dan kursi	Rp250,000	2	Rp500,000
TOTAL				Rp2,430,000

Modal awal yang harus Anda keluarkan adalah mulai dari 2,4 juta rupiah. Semakin banyak peralatan yang Anda butuhkan maka semakin besar modal awal yang harus keluarkan.

Biaya Operasional

Analisa usaha pentol daging yang harus Anda ketahui selanjutnya adalah biaya operasional. Biaya ini rutin Anda keluarkan setiap hari. Jika Anda baru skala kecil maka biaya operasional bisa dihitung per hari karena jumlah produksi yang tidak menentu setiap harinya, disesuaikan dengan permintaan pasar yang kadang turun dan naik. Misalnya saat tanggal tua permintaan akan turun saat inilah Anda bisa mengurangi produksi, selain itu saat weekend permintaan pentol daging akan semakin meningkat. Simak biaya operasional yang harus Anda keluarkan berikut ini:

No	Nama	Harga
1	Daging ayam	Rp20,000
2	Bawang putih	Rp8,000
3	Merica	Rp1,000
4	Garam	Rp1,000
5	Penyedap rasa	Rp1,000
7	Baking powder	Rp4,000
8	Tepung kanji	Rp27,000
9	Gas LPG	Rp8,000
10	Cabai	Rp8,000
11	Saus	Rp5,000
12	Kecap	Rp5,000
12	Plastik dan tusuk pentol	Rp12,000
13	Daun bawang	Rp4,000
TOTAL		Rp104,000

Dari analisa usaha pentol daging di atas bisa disimpulkan bahwa daging ayam dan tepung kanji membutuhkan biaya yang lebih besar. Dalam sehari Anda bisa memproduksi kurang lebih 3 kg dengan daging ayam giling bagian dada. Agar tampilan pentol daging lebih menarik Anda bisa menambahkan daun bawang.

Estimasi Pendapatan

Melakukan analisa usaha pentol daging tidak akan lengkap jika tidak membahas estimasi pendapatannya. Seperti yang diketahui bahwa bisnis ini tujuannya adalah untuk mendapatkan keuntungan. Saat bisnis Anda mengalami kerugian itu tandanya ada yang salah dengan analisa usaha atau bisnis yang sudah Anda jalani tersebut.  Jika Anda bisa berbisnis di tempat yang strategis maka Anda bisa mendapatkan pendapatan yang menggiurkan. Misalnya dalam sehari Anda bisa menjual pentol daging sebanyak 40 porsi dengan harga 6 ribu rupiah maka dalam sehari Anda akan mendapatkan penghasilan bersih 240 ribu rupiah.

Dalam sehari Anda bisa mendapatkan penghasilan bersih 136 ribu rupiah dan dalam sebulan Anda akan mendapatkan penghasilan 4,08 juta rupiah. Penghasilan tersebut tentunya sangat menggiurkan karena Anda juga sudah bisa menutup modal awal. Meski begitu jika performa penjualan menurun maka Anda bisa mendapatkan pendapatan yang lebih sedikit. Agar bisa mendapatkan pendapatan yang stabil Anda harus bisa menjaga kualitas pentol daging yang Anda buat selain itu buatlah cita rasanya stabil.

Demikianlah analisa usaha pentol daging yang menarik untuk Anda ketahui, semoga informasi ini bermanfaat terutama bagi Anda yang sedang berencana untuk menggeluti bisnis ini dalam waktu dekat.